Sabtu, 08 Desember 2012

Candi Gedong Songo

Bisa dikatakan ini pertma kali saya bisa merasakan kebahgiaan jalan-jalan bebas bersama temen-temen pasca saya patah hati. Waktu itu ada Cynthia, Cahyo sama Eko, tujuan mereka sangat sangat mulia mengibur saya agar tidak lagi bersedih.  Saya diajak jalan - jalan ke Ungaran tepatnya ke Candi Gedong Songo. ( FYI : Ungaran merupakan kabupaten Semarang yang jarak tempunya tidak lebih dari 1 jam dari Kota Semarang).

Rencana awal perjalanan adalah menuju Sidomukti  dan berencana akan flying fox, tetapi semua rencana berubah seketika karena kondisi fisik yang tidak memungkinkan. Akhirnya kita memutuskan hanya ke Candi Gedong Songo.

Rencana akan berangkat dari kos menuju Ungaran jam 9 pagi. Tetapi kebiasan buruk kami tak bisa kami elak. Akhirnya perjalanan baru dimulai pukul 11 siang. Waktu yang ditempuh tidak terlalu lama, satu jam dari Tembalang. Sembari menikmati pemandangan dan hawa sejuk. Jarang sekali saya menemui pemandangan seperti ini. Canda gurau kerap terlontar walau di motor. Kebetulan waktu itu Cahyo dan Cynthia sedang dimabuk asmara. Merupakan waktu yang pas untuk menjadi bahan candaan kami.

Sebelum sampai di tempat tujuan kita menyempatkan diri untuk istirahat. Diakrenakan oli samping motor Cahyo habis. Beruntung ada bengkel yang masih buka walaupun akhir pekan. Sembari mengecek keadaan motor, ternyata ban belakang motor Eko juga agak gembos.

Selesai semua nya, perjalanan kami lanjutkan. Ya! tak jauh dari bengkel, sekita 15 menit kami sampai di tempat tujuan. Harga tiket hanya 6000 rupiah untuk wisatawan domestik dan 15000 untuk wisatawan asing.


Setelah masuk kawasan Candi Gedong Songo, tanpa membuang banyak waktu saya langsung mengambil spot untuk foto.
Candi Gedong songo letaknya berpencar antar candi satu dengan yang lainnya



Cukup melelahkan mengitari Candi ini, karena letaknya diatas bukit dan terus menanjak. Sehingga cukup menguras tenaga saya yang belum terbiasa melakukan kegiatan alam. Puas mengitari candi, kami tak lupa untuk mengisi perut yang nampaknya sudah mulai meronta sejak tadi. Kami mampir ke sebuah warung di sisi pintu masuk Candi Gedong Songo. Udara dingin membuat saya memilih makanan berkuah dan hangat serta tak lupa makanan khas Ungaran yakni sate kelinci.

Pulang dengan hati senang adalah suatu kenikmatan yang luar biasa untuk saya pribadi. Terima Kasih teman-teman atas waktu dan kebahagiaan yang kalian ciptakan untuk saya.

terima kasih. salam hangat. EKA \m/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar