Rabu, 27 Mei 2015

Mencari Ketenangan Di Kulon Progo

Siapa yang tak mengenal Yogyakarta? Kota romantis yang tak pernah habis ide kreatifnya. Entah hanya perasaan saya saja ataukah kalian pun merasakannya. Sekali Menginjakkan kaki di kota ini ada rasa rindu dan ingin kembali ke kota ini.

Bukan menuju Kota Yogjakarta tujuan liburan saya kali ini. Pilihan plesir kali ini jatuh pada Wisata Alam Kali Biru di Kulon Progo. Selain memang saya tertarik karena posting foto para traveler, saya mencari suasana ramah dan damai yang sulit saya temukan di Ibukota.

Betul saja, tak nampak ada kemacetan, ini sangat cocok bagi pekerja yang sudah penat dengan pekerjaan kantor terlebih yang tiap hari selalu dibayang-bayang dengan kemacetan. Udara di Kulon Progo masih terbilang bersih. Banyak hamparan sawah dan aliran sungai yang bersih dari sampah.

Dari Kota Jogja

Cukup 45 menit dengan kecepatan 60 - 70 km/jam laju kendaraan saat itu. Karena keadaan cukup lengang, saya cukup leluasa melalukan manuver dengan skuter matic. Dari Kota Yogya, traveler bisa mengambil jalan menuju Wates dengan mengikuti marka jalan bewarna hijau yang sudah terpampang. 

Selesai marka menuju Wates tak lagi ditemukan, kalian lanjut mengikuti arahan Purworejo. Sesampai di Godean, kalian bisa menemukan marka jalan yang bertuliskan Kalibiru. Ikuti dan telusuri maka kalian akan sampai.

Keadaan jalan raya cukup mulus, pun pom bensin yang banyak tersedia di sepanjang perjalanan. Namun, ada baiknya kalian jangan terlalu mengosongkan tangki kendaraan karena perjalanan saat di Desa Kalibiru cukup menguras bahan bakar.

Di Kalibiru


 Sampai di tempat tujuan, saya langsung memarkirkan sepeda motor saya di pekarangan rumah salah satu warga. Denagn 2.000 rupiah kalian boleh dizinkan untuk memarkir kendaraan kalian. Dan mudah-mudahan keamanan terjamin.

Desa Kalibiru memang sudah dikukuhkan sebagai desa wisata. Namun, bukan berarti semua harga yang disuguhkan ditempat ini dinaikkan standar nya menjadi standar tempat wisata lainnya. Harga tiket masuk kawasan hanya 5000 rupiah dan sudah termasuk asuransi dan fasilitan hot spot gratis.



Apabila ingin menikmati fasilitas outbond, pengunjung cukup membayar 35 ribu dan langsung bisa menikmati pemandangan sejuk dari atas papan yang ada di pohon yang sudah di desain sedemikian rupa.

Bila lapar, disana sudah ada kantin yang berjejer menyuguhkan berbagai macam jajanan. Harga yang disajikan pun ramah cocok untuk backpacker dengan budget pas pasan seperti saya. 


Terima Kasih
Salam Hangat
Eka \m/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar